Oleh
Mohamad Asrori Mulky
Tak
ada kesedihan yang paling menusuk inti hati selain rasa kehilangan. Kesedihan,
kata Al Kindi (dalam Al Hillah Lidaf’i Al Ahzân), muncul oleh sebab
hilangnya yang dicinta dan luputnya yang didamba.
Kehilangan
adalah bagian dari garis hidup yang niscaya dilalui, oleh siapa pun, tak
terkecuali. Entah kapan, atau di mana. Segera, atau masih dalam waktu lama.
Semua sedang menunggu gilirannya, seluruhnya.
Tak
ada...