Oleh Mohamad
Asrori Mulky
Ketika
Soekarno dijuluki Putra Sang Fajar. Itu karena dia menjadi suluh di tengah
gelapnya nasib bangsa yang ratusan tahun dijajah tak kunjung merdeka. Dia
tanamkan harapan pada jiwa rakyat semesta bahwa sinar kebebasan akan segera
terbit di pelupuk bangsa paling dekat.
Soekarno bukanlah
tokoh fiktif atau legenda. Dia nyata, hadir dalam realitas bangsa Indonesia yang
menyejarah. Dilahirkan pada 6 Juni 1901, di Peneleh,...
Selasa, 15 Agustus 2023
Tags
# Opini
Continue Reading
Rabu, 09 Agustus 2023
Hilangnya ‘Anak Kesadaran’ dalam Islam
Mohamad Asrori Mulky
Rabu, Agustus 09, 2023
1

Oleh Mohamad Asrori MulkyDi bab pembuka dalam buku ini, Reopening Muslim Minds, Mustafa Akyol memulainya dengan kisah Hayy ibn Yaqzhan. Bila diterjemahkan secara bebas Hayy ibn Yaqzhan berarti 'Hidup Putra Kesadaran', maknanya sangat simbolis, yaitu tentang manusia yang berkesadaran, yang saat ini, saya kira, telah hilang dari diri umat Islam namun dirawat dengan baik oleh orang lain.
Normal
0
false
false
false
IN
X-NONE
...
Rabu, 02 Agustus 2023
Nasr Hamid Abu Zayd
Mohamad Asrori Mulky
Rabu, Agustus 02, 2023
0

Oleh Mohamad Asrori MulkySemisal angin puting beliung yang menghempas segala apa yang tadinya dianggap
kokoh dan tegak berdiri. Pemikiran Nasr Hamid Abu Zayd tiba-tiba saja muncul, mengguncang
sendi-sendi agama yang selama ini diyakini sebagai sebuah kebenaran. Dia
mengatakan, al Qur’an adalah produk budaya (muntaj tsaqofi) yang
dihasilkan oleh realitas manusia yang menyejarah.
Saya sendiri terkejut saat kali pertama mengetahui pemikiran Nasr semacam
itu....
Tags
# Opini
Continue Reading